cermin
itu datang dari arah yang berbeda
Dari
segala kebalikanku
Dari
segala yang tak pernah kudapat
Dari
segala yang tak pernah kutemui
Dari
segala yang belum pernah aku lakukan
Dari
segala pengalaman baik dan buruk
Dari
segala aspek kehidupanku
Yang
hanya membiaskanku..
Empat ratus dua puluh hari sudah aku
bercermin
Namun di 421 hari cermin itu pudar
Membuatku tak bisa bercermin lagi
Membuatku kehilangan bayangan
Tapi hati ini berontak !
Masih sadar bahwa aku tak bisa
menghilangkan berkas cahaya cermin
Ya Allah semoga aku tak pernah
kehilangan sosoknya
Meski cermin itu sudah tak dapat
membiaskankuaku
Aku takut berharap, dan tak mau terlalu
berharap
Tapi aku memang memang berharap..
Ketika suatu saat cermin itu membawa
Permen Coklat ku kembali..
Dan kembali..
Benar-benar kembali…
itu puisi apa cerita se yung....
ReplyDelete2.2 nya yung :D
ReplyDelete